Minggu, 17 Mei 2020

Bait-bait Pengungkap Rasa

Bait-bait Pengungkap Rasa

Adaire

 

Bersama aksara yang kutulis sembari menutup mata

Kutulis bait-bait kata pengungkap rasa

Disana, kuucapkan selamat tinggal

Untukmu yang hilang tanpa jejak


Dan untukmu yang t’lah membuat hatiku luluh lantak

Derai air yang mengalir di pipi

Tak pernah kau lirik,

Aku bagai penanti paling setia


Yang tak menyerah, meski sudah bercucuran darah

Dan tak goyah, meski sudah penuh luka dan amarah

Hujan bahkan kutempuh dengan derap langkah

Hingga waktuku terbuang, demi memperjuangkan sosok yang salah


Namun, kini semuanya berakhir kecewa

Dasar, aku.

Berulang kali tersakiti, namun tak kunjung melupa

Pada kenangan yang indah, katanya.

 

 

Pekanbaru, 09 mei 2019


2 komentar:

Juniku, masih tentangmu..

Juniku, masih tentangmu..   Adaire Jika hilang dan kembali adalah suatu yang pasti, maka takkan ada yang luka sendiri. Seperti hadirnya yan...